Jenis-jenis
Media Pembelajaran
Pada materi
sebelumnya kita telah membahas menganai pengertian teknologi pembelajaran,
serta beberapa istilah yang berkaitan dengan teknologi pembelajaran,. Nah
selanjutnya coba kita lihat posisi media dalam pembelajaran berdasarkan apa yang
digambarkan oleh Zahara Mustika (Mustika,2015).
Jika media
pembelajaran terdiri atas software dan hardware, dimana software
merupakan bahan ajar atau informasi yang akan disampaikan pada peserta didik
yang terkandung dalam perangkat keras, dan hardware yang menjadi alat
atau sarana yang digunakan atau memuat informasi/pesan yang akan disampaikan
dalam pembelajaran (Riyana, 2012), atau benda yang dapat dilihat, didengar, dan
diraba (Arsyad, 2017). namun demikian ada juga yang berpandangan bahwa yang
termasuk teknologi pembelajaran hanya yang serba elektronik saja (Nasution,
2010).
Seyogyanya
media pembelajaran merupakan bentuk pemecahan masalah dalam pembelajaran (Prawiradilaga,
2012). Sehingga media pembelajaran bukan sebatas serba
elektronik saja, namun kita kembali ke definisi awal bahwa segala sesuatu yang
dapat menjadi perantara atau pengantar tersampaikannya suatu informasi atau
pesan, Selanjutnya kita akan membahas mengenai jenis-jenis media pembelajaran,
kelebihan dan kelemahan media pembelajaran.
A. Jenis-jenis
media pembelajaran
Ada beberapa
ragam teknologi dalam pembelajaran mulai dari yang masih bersifat tradisional
hingga mutakhir, di antaranya: visual (proyeksi, slide, gambar/poster, foto
grafik, diagram, pameran, papan info), audio (rekaman piringan, pita kaset),
multimedia (slide plus suara/tape,multi-image), visual dinamis (film,
televisi, video), cetak (buku teks, modul, workbook, majalah ilmiah,
lembar lepas), permainan (teka-teki, simulasi), Realia (model, contoh),
telekomunikasi (internet, telekonferen, kuliah jarak jauh), mikroprosesor
(permainan computer, interaktif, hypermedia) (Arsyad, 2017).
Selanjutnya
Smaldino dalam Dewi Salma Prawiradilaga mengklasifikasikan media pembeljaran antara
lain: teks, visual, audio, video, manipulative objek, manuisia (Prawiradilaga,
2012). Selain itu ada juga yang hanya membagi empat jenis
media yaitu: media visual, media audio, media audio visual, dan media multimedia
(Satrianawati, 2018). Ada juga yang mengelompokkan beberapa
kelompok, kelompok pertama meliputi: grafis, bahan cetak dan gambar
diam, kelompok kedua yaitu: media proyeksi diam, kelompok ketiga yaitu:
media audio, kelompok keempat adalah media gambar hidup/film, kelompok
kelima yakni: media televisi, dan kelompok keenam adalah multimedia
(Riyana: 2012).
Selain itu ada
juga yang membagi media berdasarkan bagan berikut:
Sumber: http://eprints.uny.ac.id/9432/12/12%20BAB%20II-08503247004.pdf
Setiap orang
memiliki hak untuk mengelompokkan media yang ada sesuai apa yang diinginkan,
selama memiliki alasan yang logis, namun demikian meski berbeda dalam pengelompokan
media tersebut, tetapi secara umum memiliki maksud yang sama yakni adanya keberanekaragaman
media seiring perkembangan teknologi sehingga pengelompokan media pembelajaran
juga terus mengalami perubahan



0 komentar:
Posting Komentar